DPR RI: “Gizi Adalah Fondasi Peradaban Bangsa”
Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu program unggulan Presiden terpilih Prabowo Subiant
Berbuka puasa dengan makanan dan minuman manis seperti menjadi kewajiban. Karena itu bisa mengembalikan energi.
Mengutip British Nutrition Foundation, hal itu sebenarnya tidak perlu. Bahkan disarankan tidak banyak mengonsumsi makanan dan minuman manis dengan gula tambahan.
Alasannya, selain bisa membuat gula darah merosot drastis, asupan kalori dan gula yang banyak membuat berat badan naik, meski sedang berpuasa.
Disarankan untuk memilih makanan manis yang alami, dan mengandung serat dan nutrisi yang tinggi. Contohnya adalah jus buah, kurma, es buah tanpa pemanis tambahan dan buah segar.
Kurma jadi contoh yang baik untuk dikonsumsi saat buka puasa. Karena satu buah kurma mengandung sekira 23 kalori, 6,2 gram karbohidrat dengan 5,7 gram gula, dan 0,7 gram serat.
Jika Anda meminum teh manis hangat, kandungan gula akan lebih tinggi lagi. Misal satu sendok makan gula pasir (13 gram) mengandung 50 kalori, 13,65 gram karbohidrat, dan 13,65 gram gula.
Ilustrasi yang baik adalah makan tiga buah kurma yang memberikan sekira 69 kalori saat berbuka puasa. Baiknya lagi, dalam kurma terdapat kandungan serat, protein, kalium, magnesium, copper, mangan, besi, dan vitamin B6. Itu semua baik untuk tubuh.
Buah-buahan menjadi sangat disarankan untuk dikonsumsi saat berbuka puasa karena dapat membantu kontrol gula darah agar tidak melonjak tinggi.