Google Tergeser, Gen Z Gunakan TikTok Sebagai Mesin Pencari Informasi Online
Kebiasaan Googling kini mulai tergeser tren baru. Generasi Z atau Gen Z tumbuh di era internet mulai
Swifties atau dikenal sebagai sebutan penggemar berat Taylor Swift bersatu bakal mendukung Kamala Harris dalam Pilpres AS 2024 digelar November mendatang.
Diketahui, Swifties for Kamala akan memberikan suaranya untuk Kamala Harris agar terpilih menjadi Presiden AS. Saat ini, Kamala Harris menjabat sebagai Wakil Presiden AS.
Pembuatan akun di media sosial X bernama /@Swifties4Kamala muncul pada 22 Juli, atau sehari setelah Presiden Joe Biden menyatakan mundur dari Pilpres AS 2024 dan mendukung Kamala Harris maju dari Partai Demokrat.
“Swifties for Harris adalah koalisi dari penggemar Taylor Swift berkomitmen melindungi demokrasi bersejarah Amerika Serikat dengan bekerja sama membantu memilih kandidat progresif di pemilihan lokal dan nasional, termasuk Wakil Presiden Kamala Harris untuk jadi Presiden negara kita berikutnya,” tulis akun tersebut dalam pernyataannya.
“Kami percaya Harris memiliki pengalaman, integritas, pengetahuan, dan stamina untuk mengalahkan Donald Trump dan memajukan Amerika Serikat menuju masa depan lebih berkembang dan inklusif,” lanjutnya.
“Sebagai sebuah fandom, kami memiliki kekuatan memperkuat dan menginspirasi sebuah generasi pemilih baru dan mendukung para pemilih yang sudah membuka jalan sebelum kami,” kata mereka.
“Bersama, Swifties memiliki kekuatan untuk membantu memilih Wakil Presiden Harris sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47,” lanjut mereka.
Seorang penggemar berusia 22 tahun dari Texas, Emerald Medrano memutuskan bahwa dia dan sesama Swifties perlu ikut serta dalam aksi tersebut.
"Saya rasa kami para Swifties AS harus mengorganisir secara massal dan membantu kampanye untuk Kamala Harris dan menyebarkan betapa mengerikannya proyek 2025 untuk membantu masyarakat agar memilih pada bulan November," tulis Medrano dalam sebuah postingan di X hari itu.
"Seperti jika kita tidak ingin demokrasi berakhir, kita harus bergerak dan mendorong suara biru," ajaknya, dikutip dari ABC News.
Tak makan waktu lama, grup tersebut memiliki server discord dengan lebih dari 300 anggota dan puluhan ribu lebih pengikut di media sosial. Mereka mendengar kabar dari kampanye Harris.
"Mendapat dukungan dari kampanye Harris sungguh menarik dan menyenangkan. Saya merasa sangat tersanjung bahwa mereka mengakui kami sebagai Swifties dan apa yang kami lakukan dengan baik," ungkap Medrano.
Grup ini mengatur waktu acara kampanye sesuai dengan tanggal tur dan mendaftarkan penonton.
Meski penggemar berat Taylor Swift di Amerika Serikat mulai menyerukan dukungan kepada Kamala Harris, Taylor Swift belum mengutarakan pilihan politiknya.
Pihak @Swifties4Kamala menegaskan mereka tidak terafiliasi dengan Taylor Swift.(*)