Kartini Media
Ilustrasi penumpang pesawat. Foto: Freepik

Hindari Posisi Kursi Ini di Pesawat Jika Tidak Tahan Kedinginan

Apakah Anda sering merasa kedinginan saat naik pesawat? Penumpang pesawat terbang biasanya akan merasakan kedinginan selama perjalanan.

Suhu dalam pesawat sengaja dibuat dingin yaitu kisaran 22-24 derajat Celsius. Titik ekstrem suhu terendah bisa mencapai 18 derajat dan tertinggi 27 derajat Celsius.

Sebenarnya, kisaran suhu ini sama dengan lingkungan kantor maupun di rumah atau kamar berpendingin ruangan.

Namun, perlu diingat, penumpang pesawat jarang bergerak selama penerbangan sehingga tubuh sedikit menghasilkan panas. Hal ini membuat tubuh jadi terasa dingin.

Melansir Kompas.com, sebenarnya sudah banyak yang sadar bahwa suhu dalam kabin pesawat sengaja dibuat lebih dingin.  Namun, kenapa harus dibuat lebih dingin, alasannya menyangkut soal kondisi medis penumpang pesawat.

Organisasi sukarela yang mengembangkan standardisasi teknik untuk material, produk, sistem dan jasa di Amerika Serikat (AS), ASTM Internasional, mencoba mengungkap alasan di balik dinginnya kabin pesawat.

Menurut Reader’s Digest, mereka meneliti soal orang yang pingsan ketika berada dalam penerbangan dan apa hubungannya dengan tekanan dan suhu kabin. 

Dari penelitian tersebut, diketahui bahwa orang lebih mudah pingsan saat berada dalam pesawat, karena kondisi medis dikenal dengan nama Hipoksia. 

Hipoksia bisa terjadi saat jaringan tubuh tidak menerima oksigen yang cukup, kemudian tekanan kabin ikut memperparahnya.

Hal lain bisa memicu terjadinya Hipoksia adalah keadaan kabin terlalu panas, sehingga suhu dibuat menjadi lebih rendah dari rata-rata, dikutip dari Travel and Leisure. 

Namun, penumpang tak perlu khawatir. Karena kondisi medis seperti ini sudah biasa terjadi kepada para penumpang pesawat.

Trik Tidak Kedinginan di Pesawat

Ada trik menghindari rasa dingin dalam pesawat. Salah satunya adalah pemilihan kursi.

Dilansir The Sun, seorang pramugari bernama Victoria, membagikan tips sederhana tidak kedinginan saat naik pesawat.

Lewat akun TikTok-nya @thevictorialeighproject, Victoria menjelaskan bahwa baris kursi ketujuh hingga ke-15 adalah posisi kursi terdingin di pesawat.

Tak hanya itu, posisi kursi di dekat jendela juga dianggap lebih dingin, ketimbang posisi kursi di aisle (lorong) ataupun di tengah. Itu dikarenakan posisi kursi tersebut berada di dekat bagian luar pesawat.

"Saya perhatikan bahwa sebagian besar waktu dingin terjadi di antara baris tujuh dan 15 pesawat, jadi jika kedinginan, hindari baris-baris itu," ucap Victoria, dalam video tersebut.

"Dan kursi dekat jendela jelas lebih dingin daripada lorong karena lebih dekat ke bagian luar pesawat," lanjutnya.

Selain baris ketujuh dan ke-15, ada posisi kursi lain di pesawat bisa dihindari saat naik pesawat.

Pendiri situs ulasan penerangan, Seatlink.com merekomendasikan kursi di dekat pintu keluar atau pintu darurat.

Dia mengatakan bahwa kursi di dekat dengan pintu, membuat udara di sekitarnya menjadi lebih dingin.

Mantan pramugari di pesawat komersil dan pribadi bernama Heidi Ferguson menjelaskan bagaimana menghindari efek dingin, bahkan ketika terjebak di kursi yang salah.

Menurut Heidi, berdasarkan pengelaman bekerja lebih dari 20 tahun sebagai pramugari bahwa best life kursi terdingin di pesawat adalah kursi dekat jendela.

“Sistem ventilasi tepat di atas jendela, dan suhu udara diturunkan sangat rendah di sebagian besar penerbangan,” jelas Heidi Ferguson.

Kata Heidi, ada cara sederhana untuk tetap hangat, bagi siapa saja yang terjebak berada di bawah ventilasi.

“Saya membawa sebungkus tisu dan memasukkannya ke ventilasi untuk pengalaman yang jauh lebih nyaman. Jangan lupa untuk mengeluarkannya saat Anda pergi,” sarannya.(*)

Artikel Terkait