Kartini Media
Sosialiasi Makan Bergizi Gratis. Foto: Istimewa

Neng Eem Marhamah: Program MBG Jadi Investasi Besar Bangsa Indonesia

Cianjur, Jawa Barat (3/10) Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digelar di Cianjur mendapat sambutan positif dari masyarakat. Kehadiran Anggota Komisi IX DPR RI, Neng Eem Marhamah Zulfa, menjadi sorotan dalam kegiatan yang berlangsung di Nusantara Room, Pondok Lembah Sukanagalih, Selasa (30/9).

Dalam paparannya, Anggota Komisi IX DPR RI Neng Eem menegaskan bahwa Program MBG bukanlah sekadar agenda pemenuhan nutrisi, melainkan strategi besar untuk menyiapkan generasi masa depan.

“Makan Bergizi Gratis ini adalah langkah strategis untuk memastikan generasi kita tumbuh sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan. Ini bukan sekadar konsumsi harian, tetapi sebuah investasi untuk masa depan Indonesia,” ujar Neng Eem.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa implementasi program tersebut juga berdampak pada perekonomian masyarakat. Menurutnya, dengan bergeraknya dapur-dapur penyedia makanan bergizi, rantai ekonomi lokal ikut hidup dan manfaatnya dapat dirasakan lebih luas.

“Program ini memiliki efek domino. Ketika dapur-dapur penyedia makanan bergizi tumbuh, maka perputaran ekonomi lokal ikut bergerak. Dengan begitu, manfaatnya dapat dirasakan secara inklusif oleh masyarakat,” tambahnya.

 

Selain itu, Neng Eem juga menggarisbawahi pentingnya dukungan seluruh elemen masyarakat dalam menyukseskan program ini. Ia berharap MBG menjadi pilar utama dalam membangun kualitas sumber daya manusia Indonesia menuju visi generasi emas 2045.

Dengan semangat gotong royong dan partisipasi aktif semua pihak, Program MBG diharapkan mampu menghadirkan perubahan nyata dalam kesehatan masyarakat sekaligus menjadi investasi jangka panjang bangsa Indonesia.

Berdasarkan riset, Indonesia diproyeksikan akan memiliki populasi muda yang besar pada tahun 2045 dan program ini dapat menjadi pilar penting dalam mendukung generasi muda yang sehat, produktif, dan siap bersaing di masa depan.

 

Artikel Terkait