Google Tergeser, Gen Z Gunakan TikTok Sebagai Mesin Pencari Informasi Online
Kebiasaan Googling kini mulai tergeser tren baru. Generasi Z atau Gen Z tumbuh di era internet mulai
Google Drive menjadi salah satu aplikasi yang digunakan membantu mengelola file atau data pengguna, dan banyak dimanfaatkan di bidang pendidikan atau pekerjaan.
Lantaran banyak dipakai di berbagai bidang, pengguna perlu memahami tentang Google Drive.
Melansir Wikipedia, Google Drive adalah layanan penyimpanan data tersinkronisasi dikembangkan Google.
Diluncurkan pada 24 April 2012, Google Drive memungkinkan penggunanya menyimpan data di server mereka, mensinkronisasi data di perangkat berbeda, dan saling berbagi berkas
Google Drive meliputi Google Docs, Google Sheets, dan Google Slides, merupakan bagian dari Google Docs Editor, mengizinkan mengedit dokumen secara bersamaan atau berkelompok, spreadsheets, presentasi, menggambar, formulir, dll.
Google Drive adalah layanan penyimpanan file berbasis Cloud dari Google, memungkinkan pengguna menyimpan file secara online. Cloud merupakan istilah mengacu pada teknologi server milik sebuah layanan di internet.
File disimpan melalui Cloud bakal berada di server internet. File tersebut akan tersimpan secara online. Jadi, saat menyimpan file di Google Drive, file akan tersimpan di server, bukan di penyimpanan fisik pada memori komputer atau ponsel milik pengguna.
Dengan Google Drive, pengguna bisa menyimpan file secara online dan bisa mengakses setiap waktu melalui berbagai perangkat, baik ponsel maupun komputer, asalkan terhubung dengan koneksi internet.
Google Drive memudahkan pengguna mengelola file atau data, dan memberikan ruang penyimpanan gratis sebesar 15 GB untuk setiap akun pengguna, bisa digunakan menyimpan berbagai jenis file.
Di Google Drive, pengguna bisa menyimpan file dokumen teks, video, audio, gambar, dan berbagai jenis file lainnya. File tersimpan di Google Drive bisa ditampilkan atau ditinjau secara sekilas.
Melansir KompasTekno, beberapa fungsi Google Drive adalah sebagai berikut:
1. Menyimpan file
Google Drive memungkinkan pengguna menyimpan berbagai jenis file, termasuk dokumen, gambar, video, dan lainnya. Penyimpanan Google Drive bisa dipakai jika penyimpanan fisik di memori perangkat pengguna mulai penuh.
2. Mencadangkan data atau file
Data di memori perangkat bisa terhapus atau rusak. Agar data bisa dipulihkan, pengguna bisa menyimpan salinan atau mencadangkan data di Google Drive.
3. Berbagi file
Pengguna bisa membagikan file di Google Drive ke pengguna lain dengan mudah melalui tautan. Hal ini memungkinkan antar pengguna berkolaborasi mengelola file bersama.
4. Berkolaborasi mengedit file
Google Drive memungkinkan pengguna saling berkolaborasi mengedit file. Pengguna bisa membagikan file di Google Drive ke pengguna lain dan mengatur akses agar bisa dilihat dan diedit bersama.
5. Akses file di berbagai perangkat
File tersimpan di Google Drive bisa diakses pengguna melalui ponsel, tablet, komputer, laptop, dan lainnya.(*)