BUMDES Punya Peranan Penting Dalam Program Makan Bergizi Gratis
Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional terus memperluas implementasi program Makan Bergizi Gratis.
Sering buang air kecil pada malam hari tentu mengganggu kualitas tidur. Hal ini seringkali terjadi selama masa kehamilan atau saat bertambah usia.
Menurut ahli urologi dari Cleveland Clinic, Emily Slopnick, sering buang air kecil pada malam hari sangat mengganggu. Kondisi ini disebut dengan istilah nokturia.
Buang air kecil pada tengah malam dikatakan wajar bila sesekali bangun. Namun, jika sering buang air kecil pada malam hari, ini mungkin merupakan gejala dari nokturia.
Dikutip HalloSehat, nokturia adalah kondisi membuat sering ingin buang air kecil pada malam hari. Penderita biasanya tidak bisa menahan kencing (inkontinensia urine) sehingga waktu tidurnya terganggu.
Melansir Sleep Foundation, berikut beberapa kemungkinan penyebab sering buang air kecil pada malam hari:
1. Minum terlalu banyak sebelum tidur
Terutama mengandung alkohol atau kafein seperti kopi, teh, cokelat, atau soda. Hal ini membuat tubuh mengolah banyak cairan, sehingga buang air kecil berkali-kali pada malam hari.
2. Faktor usia
Bertambah usia, tubuh akan memproduksi lebih sedikit hormon anti-diuretik, membantu mempertahankan cairan dalam tubuh. Hal ini membuat produksi urine naik, terutama pada malam hari.
Otot-otot di kandung kemih bisa melemah dari waktu ke waktu, sehingga kalangan lansia kerap sulit menahan buang air kecil di malam hari.
3. Konsumsi obat tertentu
Mengonsumsi obat-obatan sifatnya diuretik, seperti obat penurun tekanan darah tinggi, bisa menyebabkan tubuh membuang kelebihan cairan dan garam. Efek obat ini bisa memicu sering buang air kecil, termasuk malam hari.
4. Sleep apnea
Gangguan tidur sleep apnea menyebabkan pernapasan terhenti berulang kali pada malam hari. Gangguan tidur ini mengurangi aliran udara dan kadar oksigen selama tidur, serta memengaruhi hormon bisa meningkatkan produksi urine.
Mengatasi Sering Buang Air Kecil Pada Malam Hari
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut cara menghindari buang air kecil pada malam hari:
1. Lakukan Pemantauan
Pantau berapa banyak cairan diminum dan dikeluarkan lewat urine. Perhatikan apakah terlalu banyak buang air kecil sepanjang hari atau hanya malam hari.
Frekuensi buang air kecil setiap orang berbeda-beda, tergantung seberapa banyak cairan diminum, jenis cairan diminum, dan obat diminum.
2. Batasi Asupan Cairan Menjelang Waktu Tidur
Minum terlalu dekat dengan waktu tidur bisa menyebabkan buang air kecil pada malam hari. Selain itu, batasi alkohol dan kafein karena bisa menstimulasi kandung kemih sepanjang hari.
3. Periksa Gangguan Tidur
Selama tidur nyenyak, tubuh memproduksi hormon antidiuretik. Hal ini memungkinkan menahan lebih banyak cairan dalam semalam.
Namun, orang mengalami sleep apnea tidak bisa tidur nyenyak sehingga tubuh mereka tidak menghasilkan cukup hormon ini.
Selain itu, penurunan kadar oksigen selama episode sleep apnea bisa memicu ginjal mengeluarkan lebih banyak air.
Itu sebabnya berkonsultasi dengan dokter mengatasi gangguan tidur dialami.
4. Angkat Kaki
Cobalah mengangkat kaki setinggi jantung selama satu jam saat sore hari. Cara ini membantu menstimulasi keinginan buang air kecil. Dengan begitu, keinginan buang air kecil di malam hari bisa berkurang.(*)