Google Tergeser, Gen Z Gunakan TikTok Sebagai Mesin Pencari Informasi Online
Kebiasaan Googling kini mulai tergeser tren baru. Generasi Z atau Gen Z tumbuh di era internet mulai
Test pack atau tespek adalah alat tes kehamilan yang saat ini umum digunakan untuk mendeteksi kehamilan secara mandiri.
Cara kerja test pack yakni mendeteksi hormon hCG (human chorionic gonadotropin) terdapat dalam urine.
Hormon hCG adalah hormon kehamilan dihasilkan dari sel-sel terbentuk dalam plasenta setelah sel telur berhasil dibuahi dan menempel di dinding rahim.
Dalam kondisi hamil, kadar hormon hCG bisa mencapai 20 mIU/hCG pada 7–10 hari pascaovulasi dan bisa meningkat 2–3 kali lipat setiap dua atau tiga hari selama kehamilan.
Melansir Healthline, plasenta memproduksi hormon hCG selama 8 hingga 10 minggu pertama kehamilan (dalam periode ini hormon akan meningkat sangat cepat). Hormon inilah yang menjadi indikator kehamilan seseorang.
Mengutip laman Morula Ivf, saat telat haid selama satu minggu adalah waktu tepat menggunakan test pack. Berikut cara menggunakan test pack yang benar:
1. Menggunakan pada waktu yang tepat
Untuk mendapatkan hasil test pack yang akurat, harus menggunakan pada waktu yang tepat. Gunakan test pack setelah mengalami keterlambatan menstruasi.
Sebagian besar test pack bisa mendeteksi hormon HCG setelah 10 hari sejak ovulasi atau 1 hari pertama terlambat haid. Untuk hasil lebih akurat, gunakan test pack setelah terlambat menstruasi selama 6 atau 7 hari.
2. Menampung urine dalam wadah
Cara menggunakan test pack diawali dengan menampung urine dalam wadah yang bersih dan kering. Sebaiknya, tes dilakukan pada pagi hari pada saat pertama kali buang air kecil.
Melansir Cleveland Clinic, hal tersebut karena pagi hari adalah waktu ketika kadar HCG paling terkonsentrasi. Sehingga, lebih mudah mendeteksinya daripada ketika siang atau malam hari karena sudah banyak minum dan buang air kecil.
3. Gunakan sesuai jenis test pack
Bacalah petunjuk penggunaan test pack dengan sesama dan ikuti langkah-langkahnya. Jenis test pack bervariasi dan setiap produk memiliki instruksi penggunaan berbeda-beda.
Umumnya ada tiga jenis test pack yang biasa digunakan yaitu test pack strip, test pack digital, dan pregnancy cassete test.
Test pack strip adalah alat uji kehamilan berupa strip plastic digunakan dengan cara mencelupkan strip ke dalam urine.
Test pack digital, cara kerja alat uji kehamilan ini sama dengan jenis strip, tapi lebih modern karena memiliki layar digital menunjukkan hasil tes, yaitu keterangan hamil atau tidak hamil.
Pregnancy cassette test adalah alat uji kehamilan berbentuk stick digunakan dengan cara meneteskan urine ke tempat tetesan urine yang ada di alat tersebut.
Cara membaca hasil test pack, apabila positif hamil, alat tes akan menunjukkan hasil garis dua (pada jenis strip) atau keterangan hamil (pada jenis digital).
Sebaliknya, jika hasil tes menunjukkan garis satu atau keterangan tidak hamil maka artinya negatif/belum hamil.(*)