Awas, Ini Bahaya Pemakaian Pembalut yang Tidak Tepat Berisiko pada Kesehatan Rahim

Tamu bulanan yang selalu hadir di setiap bulan yang dialami kaum hawa selalu ditemani sejumlah alat tempur selama menstruasi. Siapa di antara kalian yang menggunakan pembalut untuk menyerap darah yang keluar dari rahim? Jika Kamu termasuk yang menggunakan pembalut, pastikan Kamu menggunakan pembalut yang aman dan tepat. 

Meskipun terdengar sepele karena menstruasi akan selalu hadir setiap bulan, justru pemakaian pembalut yang benar akan menjaga kesehatan miss V dan rahimmu, loh. Ada sejumlah temuan yang cukup berbahaya pada pembalut yang jika Kamu pakai terus menerus akan berisiko mengganggu kesehatan rahim. Tak hanya pembalut yang bahan bakunya kurang aman, jika Kamu menggunakan pembalut dengan tidak tepat, juga akan mengganggu kebersihan miss V. 

Supaya terhindar dari kesalahan tersebut, yuk, kenali apa saja bahaya pemakaian pembalut yang tidak tepat bagi kesehatan rahimmu berikut ini.

1. Malas Mengganti Pembalut

Mengganti pembalut setiap 4 jam sekali atau lebih cepat jika dibutuhkan, menjadi hal yang wajib untuk dilakukan. Baik ketika mens sedang keluar deras-derasnya atau sudah mulai mereda, mengganti pembalut merupakan keharusan. Yang terjadi jika Kamu malas mengganti pembalut yaitu mudah berkembangnya bakteri dan jamur di area miss V akibat terlalu lama terpapar pembalut yang basah karena darah mens. Jika dilakukan terus menerus, akan berimbas infeksi pada rahim.

2. Pembalut dengan Aroma

Soal aroma di area miss V saat sedang menstruasi memang sering membuat wanita tak nyaman takut timbul bau tak sedap. Hal inilah yang memicu sebagian wanita ingin menggunakan pembalut yang wangi. Sayangnya, aroma wangi pada pembalut ternyata dapat meningkatkan risiko berkembangnya jamur. Bahkan bisa berpengaruh pada kesuburan wanita.

3, Pembalut dengan Tambahan Pemutih

Sebagian besar pembalut yang dijual di pasaran memang berwarna putih. Sayangnya, warna putih tersebut berasal dari bahan kimia pemutih yang memiliki efek samping. Bagi setiap orang, akan memiliki reaksi yang beragam terhadap jenis pemutih yang digunakan dari pembuatan pembalut. Kamu harus segera menghentikan pemakaian jika timbul rasa panas dan gatal ketika menggunakan pembalut tertentu, yang berarti kulitmu tidak cocok dengan bahan baku pembalut tersebut.