MBG di Tomohon Dorong Kualitas Generasi Muda dan Dampak Positif bagi Masyarakat Lokal
Gizi seimbang dan tepat merupakan kunci mendasar dalam sebagai langkah utama untuk mencetak generasi
Memiliki pasangan yang posesif kadang membuat orang merasa terkekang. Itu terjadi karena mereka merasa sepenuhnya memiliki pasangannya.
Yang terjadi biasanya mereka membatasi aktivitas dan pertemuan dengan teman-temannya. Yang kadang mengherankan, mereka yang posesif melarang tapi tanpa memberi alasan.
Mereka memutuskan untuk melarang secara sepihak, dan kerap sembari marah. Yang paling parah perilakunya juga kasar.
Berikut ada lima perilaku pasangan posesif yang perlu Anda ketahui, seperti dikutip dari WebMD.
1. Mempertanyakan Keberadaan
Orang yang posesif terus-menerus bertanya mengenai di mana pasangannya berada. Itu maksudnya untuk memastikan pasangannya benar-benar ada di tempat yang disebutkan.

2. Melakukan Pengintaian
Rasa percaya diri yang rendah cenderung dialami oleh orang yang posesif. Alhasil mereka kerap mendapat dorongan untuk mengganggu privasi pasangannya. Hal yang biasa dilakukan biasanya mengecek telepon genggam, seperti pesan dan media sosial. Tak jarang juga memantau teman-teman pasangannya.
3. Mengendalikan Waktu
Memaksa pasangan untuk lebih banyak menghabiskan waktu dengannya adalah sikap orang posesif. Dia ingin pasangannya selalu dekat, dan jauh dari teman hingga keluarga. Ini bisa berdampak pasangan jadi terkucil dari lingkungan pertemanan dan keluarga.
4. Selalu Ingin Mendominasi
Orang yang posesif akan menganggap pasangannya sebagai hak milik, termasuk kendali kehidupan. Jika pasangannya bertindak atau bersikap tidak seperti yang diinginkan, ledakan emosional hingga berlaku kasar dilakukan.
5. Cemburu Buta
Kecemburuan yang terlalu berlebih ada pada orang yang posesif. Mereka akan berpikir negatif dengan menuduh pasangannya secara sembarangan. Ini yang kerap membuat hubungan pasangan dengan lingkungan sekitar retak.