Ashabul Kahfi: Angka Stunting di Indonesia Mengkhawatirkan
Indonesia masih mengalami stunting yang cukup tinggi yaitu di angka 21,7% atau urutan kedua di Asia
Penyakit gigi tidak hanya menyerang orang dewasa. Ada anak-anak mengalami berbagai jenis sakit gigi. Salah satunya karies gigi.
Penyakit karies gigi di Indonesia didominasi anak-anak. Sesuai data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan, setidaknya 90 persen karies gigi di Indonesia dialami oleh anak-anak.
Melansir laman Zahara Dental, karies atau biasa disebut gigi berlubang merupakan salah satu penyakit infeksi pada gigi yang dapat merusak struktur gigi.
Karies gigi pada anak-anak merupakan masalah kesehatan sering diabaikan. Banyak orangtua tidak menyadari bahwa gigi anak-anak memerlukan perhatian dan perawatan intensif.
Dampak karies gigi bisa sangat serius apabila tidak ditangani dengan baik. Karies gigi bisa menimbulkan berbagai masalah gigi seperti muncul bau mulut, nyeri gigi, infeksi gigi, gigi tanggal, bisa menyebabkan pembengkakan hingga kematian.
Penyebab muncul karies pada anak-anak adalah kebiasaan minum susu formula menggunakan dot pada anak usia bayi sampai tertidur.
Susu formula merupakan nutrisi pengganti ASI baik untuk bayi, jika terlalu banyak bisa menjadi tidak baik. Susu formula memiliki kandungan gula cukup tinggi, sehingga apabila gula mengendap menjadi asam akan merusak struktur gigi memicu gigi berlubang.
Berbagai makanan manis bisa menjadi kebiasaan, seperti permen, manisan, cokelat, es krim, roti tart, dan berbagai minuman memiliki rasa perlu dijaga takarannya.
Sebuah penelitian mengatakan anak lebih rentan alami karies gigi adalah anak banyak konsumsi makanan manis.
Perawatan karies gigi bisa dilakukan di berbagai fasilitas kesehatan, seperti klinik gigi atau rumah sakit.
Berikut tips dan cara sederhana mencegah dan menangani karies anak-anak dirangkum dari berbagai sumber:
1. Kebiasaan Menyikat Gigi
Ajari anak menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi mengandung fluoride. Pastikan teknik menyikat dengan benar.
2. Diet Sehat
Kurangi konsumsi makanan dan minuman manis atau asam. Berikan anak makanan sehat dan seimbang kaya kalsium dan nutrisi.
3. Kunjungan Rutin ke Dokter Gigi
Bawa anak ke dokter gigi setidaknya dua kali setahun untuk pemeriksaan rutin dan pembersihan gigi profesional.
4. Fluoride dan Sealant Gigi
Tanyakan pada dokter gigi tentang penggunaan fluoride tambahan dan sealant gigi untuk melindungi gigi anak dari karies.
5. Edukasi Kesehatan Gigi
Berikan edukasi kepada anak tentang penting menjaga kesehatan gigi dan mulut.(*)